Tanya Jawab Seputar Zhu Nian 110
Tanya :
Setelah seseorang meninggal dunia, dalam kurun waktu 49 hari berada di
Antarabhava, maka sanak keluarga membuat pelimpahan jasa, ini masih efektif, tetapi
setelah alayavijnana terlahir kembali, setiap tahun kita memperingati dan
melimpahkan jasa kepadanya, apakah masih bermanfaat bagi almarhum?
Jawab :
Ini telah dijelaskan dalam Ksitigarbha Sutra, dalam kurun waktu 49 hari belum tentu
alayavijnana pergi bertumimbal lahir, dalam periode Antarabhava setiap tujuh hari
alayavijnana akan mengulangi melakonkan adegan kematiannya (keterangan: bagi yang mati secara tidak wajar misalnya bunuh diri), dia sangat
menderita, maka itu pada saat begini membaca sutra melakukan pelimpahan jasa
untuknya, akan meringankan beban penderitaannya, dia akan sangat terbantu.
Jika dia sudah terlahir kembali di alam lainnya, setiap tahun
menyembahyanginya memiliki dua makna, tak peduli dia telah terlahir di mana
saja, jasa kebajikan yang dilimpahkan kepadanya, dia akan mendapatkan sedikit, yang
paling penting adalah membina kebajikan kita sendiri, senanatiasa tidak
melupakan budi almarhum.
Para leluhur yang sudah lama meninggal dunia, kita juga tidak melupakan
budi kebajikan mereka, terhadap ayahbunda, abang, kakak, adik, dan orang-orang
yang berbudi pada kita, tentu saja tidak boleh melupakan begitu saja, seperti
yang disebut sebagai “dengan mengingat mereka yang telah wafat, dapat mempertebal
etika moral masyarakat”, dapat memperoleh hasil sedemikian, ini sungguh
bermakna.
Sumber :
Tanya Jawab Seputar Zhu Nian
Oleh Master Chin Kung
問:人死後四十九天,中陰身時超度有其作用,但中陰身過後,每年祭拜做功德,去世的人如何獲得?
答:這在《地藏菩薩本願經》裡說得很清楚,四十九天,他未必去投生,中陰身每隔七天有一個變易生死,他受痛苦,所以在這個時候給他誦經超度,減少他的痛苦,他可以得到幫助。如果他投生到別道,每年祭祀有兩種意思,不管在哪一道,迴向的功德都能得到一點,更重要的意思是培養我們的德行,慎終追遠。很遠的祖先,我們都不忘他的恩德,對於最近的父母、兄弟,於我們有恩惠的人,當然更不會忘掉,所謂「慎終追遠,民德歸厚」,能夠得這樣的效果,這是很有意義的。(摘錄自21-378-01)
臨終助念答問
淨空法師主講